Pasar Unik di Pemalang,  Pengan Sebutan Pasar Kamis Wage

  • Bagikan

Pemalang ( Siaptv.com ) – Kota Pemalang memiliki Pasar unik yang berkonsep jadul dengan khasnya, ini jarang ditemukan di tempat – tempat lain.

Tempat wisata ini bernama Benowo Park yang merupakan objek wisata yang terletak di Desa Pangarit, Kecamatan Taman, Pemalang. Salah satu keunikannya adalah adanya pasar yang diadakan setiap Kamis Wage, atau biasa sering disebut dengan nama Pasar Wage.

Dan dipasar ini anda atau para pengunjung akan diajak bernostalgia dengan berbagai macam jajanan jadul, ada pula hiburan musik gamelan dan aneka souvenir tradisional lainnya, dimana para penjualnya akan memakai baju-baju tradisional, sehingga suasananya benar-benar menyerupai kembali ke zaman dulu, zaman di mana anda merasa seperti hidup disaman dulu saat belum ada listrik dan tekologi serta gadget seperti sekarang.

Nah, dengan beragam suasana yang nyaman, adem, semilir angin, pepohonan yang rindang di area ini, membuat anda betah. Ada juga kolam ikan yang cukup besar, banyak ikannya, tempat ini pun menjadi hiburan, anak senang dengan memberi makan dengan ratusan ikan yang siap menyantapnya, penjual pakan ikan, dan lainnya.

Salah satu keunikan itu adalah adanya pasar yang diadakan setiap Kamis Wage, atau biasa disebut dengan nama Pasar Wage. Di pasar ini pengunjung akan diajak bernostalgia dengan jajanan jadul, musik gamelan dan souvenir tradisional lainnya, dimana para penjual akan memakai baju-baju tradisional, sehingga benar-benar menyerupai kembali ke zaman dulu, zaman di mana belum ada listrik dan gadget seperti sekarang.

Ada hal unik dan langka di destinasi tengah hutan ini, transaksi di pasar wage harus menggunakan koin klithik, yaitu koin yang terbuat dari kayu. Jadi sebelum melakukan transaksi, pengunjung harus menukarkan uang dengan koin klithik yang sudah disediakan. Nilai satu koin klithik setara Rp2 ribu.

Arum, seorang pengunjung yang datang dari Pekalongan menuturkan, bahwa suasana di Pasar Wage sangat mengesankan.

“Di sini suasananya enak dan adem, cenderung dingin, udara masih bagus tidak terkontaminasi polusi udara, dan ada banyak jenis makanan, yang masih asli pengolahannya ,sehingga terasa nyaman bagi kesehatan,” ujar Ningsih di lokasi, Senin (18/1/2023).

Wisata Benowo Park dibuka untuk umum, mulai jam 08.00-16.00 WIB. Selain terdapat jajanan dan souvenir tradisional, Benowo Park juga mempunyai beberapa wahana lain, seperti taman kelinci, wahana menembak dan memanah, tempat pemancingan, serta dapat bermain perahu di kolam buatan.

Yang menariknya lagi di Benowo Park juga terdapat banyak monyet liar, dimana pengunjung bisa memberikan makan kepada monyet-monyet yang ada di sana.

Selain beberapa wahana yang sudah disebutkan di atas, di Benowo Park juga terdapat situs makam Pangeran Benowo, yang menjadi cikal bakal nama dari tempat wisata tersebut. Selain itu, juga terdapat pohon yang mempunyai batang terbelah atau dalam Bahasa Jawa adalah ‘pang di garit’ yang menjadi asal usul nama dari desa itu sendiri, yaitu Penggarit.

( Luk )

 

 

  • Bagikan